Minggu, 01 Juli 2012

IbuKu

sengatan mentari mencucurkan keringat
ak sudah letih mencri
liku-liku perjalan telah ak lalu
tapi...
tak kunjung ak temui km
wlau saja ak bisa memlih
ak tak mau seperti ni
krna ini sudah janjiq pada sang ibu
tak boleh ak ingkari
ak hrus berjalan dan berjalan
melawati lorong-lorong kehinaan
tapi tak apalah
semuanya sudah suratan untukku
mugkin hanya in yang bisa ak balas
untukmu Ibu...

perih cinta

ak berjalan di pecahan hati
membuat jiwa semakin terluka
tak kuasa ak menahan gejolak jiwa
ohh tuhan...
tolong hlgkan lakon-lakon penderitaan in
hatiku telah lelah meratapi semua kenangan ni
bayangan luka yang selalu menganga di dasar hatii.